Lee Junho dan Kim Min Ha Tampil Kompak di Poster Drama Terbaru Typhoon Family
Drama Korea terbaru berjudul Typhoon Family siap menyapa para penonton dengan kisah emosional yang berlatar belakang krisis finansial IMF tahun...
Read moreDalam drama Bon Appétit, Your Majesty, para aktor dan tim produksi telah menyuguhkan kisah yang memadukan romansa, intrik istana, dan elemen kuliner. Baru-baru ini, Lim Yoona, Lee Chae Min, dan sang sutradara berbicara tentang adegan-adegan yang paling berkesan bagi mereka — adegan yang tak hanya membekas di ingatan penonton, melainkan juga punya makna khusus bagi mereka pribadi. Berikut rangkuman kisah di balik pilihan adegan favorit tersebut, serta bagaimana latar dan makna masing-masing adegan mewarnai perjalanan karakter.
Sebelum menyelami adegan favorit, penting dipahami konteks drama: Bon Appétit, Your Majesty adalah drama fantasi-romantis di mana seorang koki Prancis dari masa modern tiba-tiba terseret ke masa lalu, bertemu seorang raja yang dikenal kejam sekaligus seorang pecinta rasa
Dalam wawancara yang dibagikan, Lim Yoona, Lee Chae Min, dan sutradara mengungkapkan adegan mana saja yang menurut mereka paling menyentuh, paling menantang, atau paling merepresentasikan inti tema drama ini. Mereka juga menjelaskan alasan di balik pemilihan adegan tersebut — baik dari segi akting, penyutradaraan, maupun chemistry antar tokoh.
Salah satu adegan yang sangat dibicarakan oleh Lim Yoona adalah saat karakternya mengalami crash-landing ke masa lalu dan bertemu Lee Chae Min dalam situasi genting. Adegan ini menjadi titik awal konflik dan ketertarikan kedua tokoh. Lim Yoona menyebut bahwa momen itu penuh ketegangan sekaligus kejutan—dia harus menunjukkan rasa kebingungan, ketakutan, sekaligus keberanian dalam waktu cepat
Adegan ini tidak hanya penting untuk hubungan mereka, tetapi juga membentuk karakter Ji Young sebagai sosok yang tak mudah menyerah meski dalam kondisi asing dan genting. Dalam satu adegan, dia secara spontan menghadapi Lee Chae Min sambil mencoba memahami siapa yang di hadapannya
Lim Yoona juga memilih adegan saat karakter Ji Young berhasil mengatasi atau menahan Lee Heon dalam situasi di mana peran kekuasaan terbalik. Salah satu foto promosi menunjukkan dia berdiri dengan posisi tegas, sementara Lee Heon tampak lebih pasif di hadapannya. Adegan ini menampilkan sisi tak terduga dari karakternya—bahwa meskipun dalam lingkungan istana yang didominasi laki-laki berkuasa, dia memiliki keberanian untuk tetap tegas
Bagi Lim Yoona, adegan ini istimewa karena menunjukkan keseimbangan antara kelemahan dan kekuatan, sekaligus menegaskan bahwa Ji Young bukan sosok pasif dalam perjalanan cerita.
Lee Chae Min menyebut adegan ketika Raja (Lee Heon) menyiapkan minuman khusus untuk Ji Young di malam hari sebagai salah satu adegan favoritnya. Dalam adegan itu, ada keheningan, jarak, dan tatapan—hal-hal kecil yang terasa intim dan penting secara emosional
Adegan ini menarik karena Lee Heon harus menunjukkan kepedulian dan kerentanan dalam gestur yang sangat sederhana. Bagi Lee Chae Min, momen-momen kecil seperti ini adalah inti dari chemistry karakter: tidak melulu dialog besar atau konfrontasi, tetapi keutuhan emosional muncul dari hal-hal lembut
Sisi Lee Chae Min yang memilih adegan konflik fisik juga tidak kalah kuat. Dia memfavoritkan adegan ketika Lee Heon mempertahankan Ji Young dari bahaya dengan mempertaruhkan dirinya sendiri—menghunus pedang saat mereka diserang di tengah perjalanan. Bagi Lee Chae Min, adegan ini menunjukkan dedikasi perlindungan dan intensitas emosional di balik karakter raja.
Salah satu adegan preview menunjukkan dia menghadapi pembunuh dengan pedang demi menjaga keselamatan Ji Young. Lee Chae Min menyebut bahwa perkelahian itu adalah kombinasi antara aksi fisik dan elemen dramatis yang memunculkan ketegangan tinggi sekaligus rasa aman bagi karakter yang ia lindungi
Sutradara Jang Tae Yoo (nama sutradara sesuai produksi) memilih adegan yang menurutnya mencerminkan tema-inti drama: ketika Ji Young menyajikan masakan unik kepada Lee Heon dan interaksinya di ruang istana. (Drama diawasi oleh sutradara Jang Tae Yoo berdasarkan data produksi)
Menurut sutradara, adegan memasak dan menyajikan hidangan di hadapan raja bukan sekadar soal makanan—itu simbol komunikasi, tantangan, dan persuasi tanpa kata-kata. Dalam wawancara, ia menyebut adegan itu sebagai momen di mana keberanian Ji Young diuji: dia menggunakan keahlian kulinernya sebagai medium untuk menjangkau hati sang raja.
Ada pula adegan lain yang dinilai sutradara sangat penting: ketika Ji Young dan Lee Heon mencari pengrajin di pegunungan untuk membuat alat memasak (pressure cooker) — perjalanan ini menghadirkan konflik, usaha persuasi, dan dinamika antara keduanya, baik dari sudut pemandangan maupun dari perkembangan hubungan karakter
Sutradara menekankan bahwa adegan-adegan seperti itu butuh pengaturan keseimbangan antara latar alam, dialog minimal, dan emosi karakter agar terasa kuat namun tetap lembut.
Lim Yoona harus mampu menampilkan respon instan di situasi tak terduga (crash-landing, tekanan istana), sedangkan Lee Chae Min menghadapi dilema karakter pria berkuasa yang mulai melunak di hadapan Ji Young. Adegan-adegan favorit mereka menuntut intensitas dan keseimbangan antara ekspresi halus dan dramatis.
Adegan malam hari dan teh tersebut menjadi medium keintiman tak langsung—tatapan, jeda, diam. Kedua aktor menyebut bahwa salah satu inti menarik dari drama ini adalah bagaimana karakter melewati babak hubungan tanpa dialog eksplisit, tetapi melalui tindakan kecil dan gestur.
Sutradara memilih adegan memasak dan perjalanan di pegunungan karena bisa menggabungkan aspek visual (latar alam, suasana istana, dapur kerajaan) dengan makna simbolis. Ia menyebut bahwa elemen visual dan penyutradaraan minimalis dapat memperkuat pesan emosional jika disesuaikan dengan mood karakter.
Adegan favorit mereka bukan sekadar momen dramatis: semua mengarah pada perkembangan karakter Ji Young dan Lee Heon, konflik istana, dan cara mereka berinteraksi di antara dunia kuliner dan kekuasaan. Sutradara melihat adegan-adegan itu sebagai fondasi narasi agar penonton memahami motivasi, ketakutan, dan harapan tokoh.
Sumber: Soompi
TrenMedia.co.id, sebuah portal informasi digital yang hadir untuk menyajikan berita, artikel, dan tren terbaru. Kami percaya bahwa informasi yang tepat, akurat, dan relevan adalah kunci untuk membuka wawasan masyarakat di era serba cepat ini.
Drama Korea terbaru berjudul Typhoon Family siap menyapa para penonton dengan kisah emosional yang berlatar belakang krisis finansial IMF tahun...
Read moreLaptop kini menjadi perangkat wajib bagi pelajar dan mahasiswa. Mulai dari mengerjakan tugas, mengikuti kelas daring, presentasi, riset, hingga hiburan...
Media sosial kini menjadi bagian dari identitas digital kita — tempat berbagi cerita, foto, interaksi, dan kadang urusan penting seperti...