Kronologi Lengkap Kecelakaan Pesawat yang Merenggut Nyawa Panglima Militer Libya
Kepala Staf Angkatan Darat Libya, Letnan Jenderal Mohammed Ali Ahmed Al Haddad, dilaporkan meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat di Turki....
Read more
Pemerintahan Hong Kong telah mengumumkan pembentukan sebuah komite independen untuk menyelidiki kebakaran besar di kompleks apartemen Wang Fuk Court, yang menewaskan ratusan orang. Penyelidikan ini akan mencakup penyebab kebakaran serta dugaan kelalaian dalam renovasi dan pemeliharaan gedung.
Menurut Pemimpin Eksekutif Hong Kong, John Lee, komite tersebut akan dipimpin oleh seorang hakim. “Demi menghindari tragedi serupa terulang, saya akan membentuk komite independen … untuk menyelidiki alasan di balik penyebab dan penyebaran cepat (kebakaran) serta isu-isu terkait,” ujar John Lee dalam konferensi pers, Selasa 2 Desember waktu setempat.
Polisi Hong Kong telah menetapkan bahwa kebakaran yang terjadi di kompleks Wang Fuk Court mengakibatkan sedikitnya 151 korban tewas.
Sebanyak 13 orang telah ditangkap atas dugaan pembunuhan (manslaughter) terkait kebakaran tersebut, sementara badan antikorupsi juga melakukan penahanan terhadap pihak-pihak yang dicurigai terlibat dalam malpraktik renovasi.
Penyelidikan menemukan bahwa jaring (netting) plastik luar bangunan perancah dan busa insulasi yang digunakan dalam renovasi tidak memenuhi standar ketahanan api. Material itu diduga mempercepat penyebaran api hingga menjalar ke banyak tower di kompleks.
Alarm kebakaran juga disebut tidak berfungsi dengan baik pada saat kejadian, sehingga memperparah dampak kebakaran.
Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.
📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral
Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!
Jalan kaki dikenal sebagai aktivitas fisik sederhana yang mudah dilakukan siapa saja. Namun muncul pertanyaan, berapa sebenarnya jumlah langkah kaki...
Hipertensi atau tekanan darah tinggi selama ini identik dengan penyakit orang tua. Namun kenyataannya, kondisi ini kini semakin banyak ditemukan...