Ahmed Al Ahmed Dipuji Trump Setelah Rebut Senjata Pelaku Penembakan Sydney

Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberikan pujian kepada seorang warga Muslim Australia bernama Ahmed Al Ahmed atas aksi beraninya melumpuhkan pelaku penembakan di Pantai Bondi, Sydney, Minggu (14/12). Ahmed dinilai telah menyelamatkan banyak nyawa dengan mempertaruhkan keselamatannya sendiri saat situasi masih sangat berbahaya.

Menurut pernyataan Donald Trump, Ahmed menunjukkan keberanian luar biasa dengan langsung menyerang pelaku penembakan dan merebut senapan yang digunakan untuk menembaki massa. Saat kejadian, kawasan Pantai Bondi tengah dipadati warga yang merayakan hari raya Yahudi Hanukkah.

“Individu yang sangat, sangat berani. Yang secara langsung menyerang penembak dan menyelamatkan banyak orang,” kata Donald Trump, Presiden Amerika Serikat.

Trump menambahkan bahwa Ahmed saat ini masih menjalani perawatan medis akibat luka serius yang dideritanya dalam insiden tersebut. Ia menyatakan rasa hormatnya atas tindakan Ahmed yang dinilai mencerminkan keberanian dan kemanusiaan.

“Pria yang sangat berani dan sekarang di rumah sakit karena mengalami luka serius. Saya sangat respek terhadap pria tersebut,” ujar Trump.

Aksi Penyelamatan yang Terekam Kamera

Berdasarkan keterangan aparat dan saksi mata, Ahmed Al Ahmed menyergap salah satu pelaku penembakan dari belakang di area parkir. Dengan memanfaatkan situasi, ia berhasil merampas senapan dari tangan pelaku yang mengenakan pakaian hitam dan sebelumnya melepaskan beberapa tembakan ke arah kerumunan.

Aksi tersebut terekam dalam sebuah video amatir berdurasi sekitar 16 detik dan dengan cepat menyebar di media sosial. Dalam rekaman itu, Ahmed terlihat berjibaku dengan pelaku sebelum akhirnya berhasil menguasai senjata. Setelah pelaku melarikan diri, Ahmed meletakkan senapan tersebut di dekat batang pohon besar.