Strategi Orangtua Hadapi Pertengkaran Kakak Adik di Rumah

Pertengkaran anak adalah hal wajar, tapi bisa jadi masalah jika tak ditangani. Ini strategi terbaik menurut pakar. (Foto: Shutterstock)
Pertengkaran anak adalah hal wajar, tapi bisa jadi masalah jika tak ditangani. Ini strategi terbaik menurut pakar. (Foto: Shutterstock)

Pertengkaran anak adalah hal wajar, tapi bisa jadi masalah jika tak ditangani

Pertengkaran Saudara, Masalah Sehari-Hari di Rumah

Di setiap keluarga, pertengkaran antar saudara kandung adalah hal yang hampir tak bisa dihindari. Mulai dari rebutan mainan, saling iri karena perhatian orangtua, hingga konflik serius saat remaja, semuanya bisa menjadi pemicu.

Menurut Kompas, meskipun sering dianggap sepele, pertengkaran yang dibiarkan bisa berdampak buruk terhadap hubungan keluarga dan kondisi emosional anak-anak. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk memahami peran mereka dalam meredam konflik dan membimbing anak menyelesaikannya secara sehat.

Pertengkaran Itu Normal, Tapi Perlu Dikelola

Jeff Garofano, PhD, seorang psikolog anak dari Johns Hopkins Children’s Center, menjelaskan bahwa konflik antar saudara adalah bagian dari proses tumbuh kembang yang normal. Namun, orangtua tetap perlu hadir sebagai penyeimbang agar konflik tidak menjadi kebiasaan buruk.

“Pertengkaran antar saudara kandung dalam tingkat ringan merupakan hal yang wajar di masa kanak-kanak dan bahkan dapat berkontribusi pada proses perkembangan dan pematangan yang penting,” jelas Garofano.

Ia juga menegaskan bahwa konflik menjadi masalah ketika mengandung kekerasan fisik, intimidasi, atau menyebabkan rasa takut pada salah satu anak.

Penyebab Umum Pertengkaran Antar Anak

Jenis pertengkaran bisa berbeda tergantung usia anak:

  • Balita: sering bertengkar karena tidak mau berbagi atau ingin perhatian lebih

  • Anak usia SD: muncul konflik karena merasa tidak adil terhadap peran dalam keluarga

  • Remaja: lebih sering berselisih karena masalah privasi, perangkat elektronik, atau popularitas di lingkungan sosial

Semakin dini orangtua memahami pola ini, semakin cepat bisa mengembangkan strategi untuk membantu anak menyelesaikan konflik secara sehat.

Strategi Efektif Orangtua Menghadapi Pertengkaran Anak

Berikut beberapa pendekatan yang bisa diterapkan orangtua dalam menghadapi konflik antar saudara di rumah:

1. Beri Contoh Cara Menyelesaikan Konflik

Anak-anak adalah peniru ulung. Mereka belajar menyelesaikan masalah dari cara orangtua bertindak sehari-hari.

“Ketika Anda berselisih paham atau bertengkar dengan pasangan Anda, contohkanlah jenis penyelesaian konflik yang Anda ingin anak-anak Anda tiru,” ujar Garofano.

Misalnya, ketika pasangan berselisih, hindari teriak-teriakan. Tunjukkan cara berdiskusi, menyampaikan pendapat, lalu saling meminta maaf jika diperlukan. Anak-anak yang melihat ini akan belajar bahwa konflik bukanlah akhir dari kasih sayang, melainkan bisa diselesaikan dengan sikap dewasa.

2. Apresiasi Perilaku Positif Anak

Orangtua sering kali lebih fokus pada perilaku negatif, padahal momen damai antar anak juga perlu dihargai.

Ketika anak-anak bermain bersama tanpa bertengkar, bergantian main game, atau berbagi makanan, orangtua bisa mengapresiasi dengan kalimat sederhana:

“Senang sekali lihat kalian hari ini bisa main bareng tanpa rebutan.”

Menurut Garofano, memuji perilaku positif yang ingin dilihat lebih sering adalah strategi yang efektif untuk mendorong anak mengulang perilaku baik.

3. Buat Sistem Apresiasi yang Menyenangkan

Selain pujian verbal, orangtua juga bisa membuat sistem penghargaan sederhana, seperti memberi poin untuk perilaku positif.

Contoh sistem:

  • 1 poin untuk menyelesaikan tugas bersama tanpa ribut

  • 2 poin untuk membantu adik atau kakak

  • Bonus poin jika ketahuan bermain bersama dengan damai

✍️ Ditulis oleh: Fadjri Adhi Putra & Fahmi Fahrulrozi
📌 Editor: Redaksi Tren Media

Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.

📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral

Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!

BERITATERKAIT

BERITATERBARU

INSTAGRAMFEED