Omelete Tahu Gurih Renyah, Menu Hemat Favorit yang Selalu Bikin Kangen
Akhir bulan sering jadi momen paling jujur soal isi dapur. Stok bahan terbatas, tapi selera makan tetap ingin dimanjakan. Di...
Read more
Bolu keju kukus selalu punya cara membuat suasana rumah hangat: uap harum dari kukusan, aroma keju yang menggoda, dan tekstur lembut yang langsung meleleh di mulut. Kalau kamu sering malas menimbang bahan, kabar baik: resep ini pakai takaran sendok, mudah diikuti, hemat waktu, dan tetap menghasilkan bolu yang empuk serta gurih.
Artikel ini akan memandu kamu langkah demi langkah, lengkap dengan tips anti gagal, variasi kreasi, dan sedikit penjelasan gizi sehingga kamu bisa langsung praktek dan menangkap rasa nostalgia kue rumahan. Yuk, kita mulai!
Praktis: semua bahan takaran sendok, tanpa timbangan.
Hemat: bahan sederhana, cocok di akhir bulan.
Serba guna: cocok jadi camilan keluarga, bekal anak, atau jajanan rumahan.
Anti ribet: tanpa oven, cukup kukusan biasa di dapur.
7 sdm tepung terigu serbaguna
4 sdm gula pasir
5 sdm keju parut (keju cheddar lebih cocok untuk rasa gurih)
3 sdm margarin cair (dinginkan sedikit sebelum dicampur)
2 butir telur ayam
2 sdm susu bubuk putih
2 sdm kental manis putih
1 sdt SP (emulsifier/pengembang kue)
Buttercream secukupnya untuk olesan (opsional)
Keju parut secukupnya untuk taburan
Catatan: semua «sdm» adalah sendok makan standar. Jika porsi ingin diperbesar, gandakan takaran sesuai kebutuhan.
Mixer atau whisk tangan
Wadah besar untuk mengocok adonan
Spatula karet untuk teknik aduk balik
Loyang kecil atau loyang uk. 20–22 cm (atau loyang persegi kecil)
Kukusan dan kain/tisu untuk menutup tutup kukusan (mencegah tetesan uap)
Isi panci kukusan dengan air, panaskan hingga mendidih. Pasang kain bersih di bawah tutup kukusan (atau lap tutupnya) supaya uap tidak menetes ke adonan saat dikukus.
Masukkan 2 butir telur, 4 sdm gula pasir, dan 1 sdt SP ke wadah.
Kocok dengan mixer kecepatan tinggi selama 8–10 menit hingga adonan mengembang, berwarna pucat, dan berjejak (ketika mixer diangkat, adonan meninggalkan jejak lembut).
Jika pakai whisk tangan: kocok lebih lama dan kuat — hasil tetap bisa bagus tetapi perlu tenaga ekstra.
Ayak 7 sdm tepung terigu dan 2 sdm susu bubuk agar tak ada gumpalan dan adonan lebih ringan.
Masukkan tepung yang sudah diayak ke adonan telur secara bertahap. Aduk perlahan dengan spatula menggunakan teknik fold (aduk balik) agar udara dalam adonan tidak hilang. Lakukan sampai tercampur rata.
Tambahkan 5 sdm keju parut dan 2 sdm kental manis. Aduk rata.
Masukkan margarin cair (pastikan sudah hangat suam-suam kuku, jangan panas) sedikit demi sedikit sambil dilipat perlahan hingga homogen.
Olesi loyang dengan margarin tipis dan bisa dialasi kertas roti agar mudah dikeluarkan. Tuang adonan, hentakkan perlahan untuk mengeluarkan gelembung udara besar.
Kukus selama 45–50 menit dengan api sedang. Jangan buka tutup kukusan pada 30 menit pertama agar bolu tidak kempes.
Lakukan tes tusuk: jika tusuk gigi atau lidi keluar bersih tanpa adonan basah, bolu sudah matang.
Angkat loyang, biarkan dingin sebentar. Keluarkan bolu dari loyang, oles buttercream jika suka, lalu taburi keju parut melimpah. Potong dan sajikan.
Kocok telur sampai berjejak. Ini sumber utama ketinggian dan kelembutan bolu.
Margarin tak boleh panas. Margarin panas akan membuat adonan turun karena mematikan udara dalam telur. Dinginkan hingga hangat.
Panaskan kukusan dulu. Kukusan harus beruap banyak sebelum adonan masuk.
Jaga api sedang stabil. Api terlalu besar menyebabkan bagian bawah matang terlalu cepat, sedangkan terlalu kecil membuat bolu bantat.
Aduk balik perlahan. Teknik fold penting untuk menjaga udara tetap ada—hasilnya bolu empuk.
Tutup kukusan pakai kain. Ini mencegah uap menetes dan membuat permukaan bolu berlubang.
Tes tusuk untuk memastikan kematangan, jangan hanya mengandalkan waktu.
Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.
📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral
Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!
Musim hujan sering membuat pemilik motor merasa percuma mencuci kendaraan. Hari ini dicuci, besok sudah kotor lagi. Tidak jarang motor...
Jalan kaki dikenal sebagai aktivitas fisik sederhana yang mudah dilakukan siapa saja. Namun muncul pertanyaan, berapa sebenarnya jumlah langkah kaki...