Pendiri ChatGPT Mengaku Sudah Tidak Lagi Menggunakan Google

CEO OpenAI, Sam Altman, mengaku tidak lagi menggunakan Google Search karena lebih mengandalkan ChatGPT, terutama setelah peluncuran GPT-5 yang dipuji sebagai lompatan besar menuju AI sejati.
CEO OpenAI, Sam Altman, mengaku tidak lagi menggunakan Google Search karena lebih mengandalkan ChatGPT, terutama setelah peluncuran GPT-5 yang dipuji sebagai lompatan besar menuju AI sejati.

CEO OpenAI, Sam Altman, mengaku tidak lagi menggunakan Google Search karena lebih mengandalkan ChatGPT, terutama setelah peluncuran GPT-5 yang dipuji sebagai lompatan besar menuju AI sejati

OpenAI Pindah Haluan: ChatGPT Gantikan Google?

Dalam sebuah pertemuan informal akhir pekan lalu, CEO OpenAI, Sam Altman, secara blak-blakan mengatakan bahwa ia sudah tidak lagi menggunakan Google untuk mencari informasi. “Saya tidak pakai Google lagi. Saya … benar-benar tidak ingat kapan terakhir kali pakai Google,” ungkapnya, seperti dilaporkan oleh The Verge via Command Line newsletter.

Kalimat ini menarik karena datang dari salah satu tokoh besar di dunia AI. Sebagai kepala perusahaan di balik ChatGPT—yang kini telah didukung oleh model teranyar GPT-5—Altman menunjukkan arah baru dalam cara kita menemukan informasi sehari-hari.


GPT-5: Game Changer yang Bikin Altman Tinggalkan Google

Model GPT-5 disebut Altman sebagai “major upgrade” dan langkah penting menuju Artificial General Intelligence (AGI). Ia menilai pengalaman menggunakan GPT-4 kini terasa “miserable” dibanding versi terbaru ini.

Menariknya, GPT-5 sekarang tersedia secara gratis—tanpa biaya langganan, dan tanpa perlu membuat akun. Kehadiran GPT-5 sebagai “sempurna untuk semua” memberi sinyal bahwa OpenAI ingin maju ke model interaksi internet yang lebih personal dan serba AI-driven.


Google dan OpenAI: Rival atau Sahabat?

Meskipun terlihat sebagai rival, kenyataannya OpenAI sekarang juga ikut menggantungkan sebagian infrastruktur di Google Cloud, bersama Microsoft dan Oracle. Di sisi lain, CEO Google Sundar Pichai menyambut kerjasama ini dengan antusiasme, menilai Google Cloud adalah platform terbuka yang mendukung pelbagai kemajuan teknologi.

Jadi, meski Altman tidak lagi “googling”, hubungan Google dan OpenAI tetap berjalan—cukup menarik melihat persaingan di permukaan dan kolaborasi di balik layar.


Kenapa Altman Bisa Bertahan Tanpa Google?

  1. Kemampuan GPT-5 yang Mumpuni
    Model ini bisa menjawab pertanyaan, merangkum informasi, memberi saran—praktis seperti punya asisten AI.

  2. Privasi, Tanpa Iklan
    ChatGPT tidak menampilkan banyak iklan atau melacak privasi seperti search engine tradisional.

  3. Multifungsi dan Interaktif
    Tidak hanya menjawab, GPT-5 bisa terlibat dialog, tulis ulang teks, rilis ide, bahkan bantu coding—fitur satu platform, bukan sekadar browser.

  4. Simpel, Tanpa Login
    Tidak perlu akun, langsung pakai—memudahkan kalau hanya membutuhkan info cepat.

✍️ Ditulis oleh: Fadjri Adhi Putra & Fahmi Fahrulrozi
📌 Editor: Redaksi Tren Media

Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.

📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral

Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!

BERITATERKAIT

BERITATERBARU

INSTAGRAMFEED