Strategi Ampuh UMKM: Kenali Kebutuhan Konsumen Sebelum Bergerak

Pelaku UMKM diingatkan pentingnya riset kebutuhan konsumen sebelum menciptakan produk. Memahami pasar jadi kunci agar inovasi bisnis lebih relevan, laku, dan tahan lama. Foto: Kemenkeu
Pelaku UMKM diingatkan pentingnya riset kebutuhan konsumen sebelum menciptakan produk. Memahami pasar jadi kunci agar inovasi bisnis lebih relevan, laku, dan tahan lama. Foto: Kemenkeu

Pelaku UMKM diingatkan pentingnya riset kebutuhan konsumen sebelum menciptakan produk

Pelaku UMKM kerap meluncurkan produk atau layanan berdasarkan asumsi—bahwa produknya sudah paling bagus. Namun, Aang Permana, pendiri Sipetek Food, memberi pesan sederhana tapi tajam: “Dengarkan konsumen, bukan sekadar ego produk kita.” Maksudnya, pahami apa yang konsumen butuhkan, baru hasilkan produk sesuai keinginan pasar, bukan semata keinginan produsen.

Di acara Pesta Rakyat untuk Indonesia 2025—digelar saat ulang tahun RI ke-80 dan peringatan 112 tahun kiprah Sampoerna—Aang membagikan pengalaman menetaskan bisnis kripik ikan petek dari Cianjur. Dari ikan yang biasa dibuang nelayan, ia melihat peluang—hingga akhirnya menciptakan usaha yang kini dikenal banyak orang.


Riset Pasar: Pilar Utama UMKM Tumbuh Stabil

Riset pasar bukan jargon, tapi fondasi keputusan bisnis. Paper.id menyarankan langkah sistematis seperti tetapkan tujuan riset, kenali target konsumen, pilih metode survei, hingga analisis data untuk layakakan keputusan pemasaran.

Tujuan riset bisa beragam: apakah ingin tahu siapa pelanggan setia, apa yang mereka butuhkan, atau menguji produk baru sebelum diproduksi massal. Riset seperti ini membantu menghindari risiko besar jika produk diluncurkan tanpa persiapan.


Empat Manfaat Riset Konsumen bagi UMKM

Menurut UGM, hanya 1% UMKM yang bertahan lebih dari sepuluh tahun—karena kebanyakan masih bergantung pada insting daripada data pasar. Riset membantu memecah masalah ini dengan mengidentifikasi:

  • Karakter dan segmen pelanggan—dari umur, kebutuhan, hingga perilaku beli.

  • Unique Selling Proposition (USP)—apa pembeda produk kita dari kompetitor.

  • Inovasi produk yang benar-benar relevan dan diminati konsumen.

  • Strategi pemasaran tepat sasaran, termasuk harga dan media promosi.


Peluang UMKM Lewat Tren Konsumen

UKMIndonesia.id menyoroti pentingnya memetakan tren selera konsumen. Misalnya, produk varian green tea mungkin tampak inovatif. Namun, dengan riset test produk dan feedback, produsen bisa lebih yakin bahwa produk itu benar-benar sesuai selera pasar.

Hal serupa berlaku untuk bisnis yang stagnan sebelum mengerti kebutuhan pasar. Riset memberi UMKM peta jalan agar tetap relevan dan berdaya saing.


Langkah Praktis Riset UMKM

Beberapa metode riset yang umum digunakan antara lain:

  • Survei dan polling online—menjangkau segmen besar sekaligus cepat.

  • Wawancara & diskusi kelompok—untuk memahami motivasi di balik perilaku konsumen.

  • Pantau media sosial—utama trend hashtag, komentar, dan diskusi viral untuk insight aktual.

  • Analisis data penjualan dan feedback pelanggan—menvisibilisasi pola kebutuhan.

✍️ Ditulis oleh: Fadjri Adhi Putra & Fahmi Fahrulrozi
📌 Editor: Redaksi Tren Media

Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.

📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral

Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!

BERITATERKAIT

BERITATERBARU

INSTAGRAMFEED