Libur Nataru Makin Mudah Nikmati Tarif Spesial LRT Jabodebek Maksimal Rp 10 Ribu
Bagi masyarakat yang berencana bepergian menggunakan LRT Jabodebek selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, ada kebijakan tarif yang...
Read more
Hubungan antara Indonesia dan Argentina ternyata tidak hanya terjalin lewat kerja sama politik, tetapi juga tertanam kuat dalam dunia pendidikan. Di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, berdiri sebuah sekolah dasar yang menjadi simbol persahabatan kedua negara, yaitu SD Republik Argentina atau SDN Gondangdia 01.
Sekolah ini memiliki sejarah panjang yang dimulai jauh sebelum Indonesia merdeka. Menurut Ma’mun Fauzi, Kepala SDN Gondangdia 01, bangunan sekolah ini telah berdiri sejak tahun 1930 dan awalnya berfungsi sebagai sekolah menjahit di masa penjajahan Belanda. “Zaman dulu sekolah ini bernama SD Keputrian atau SD Menjahit,” kata Ma’mun saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (28/10/2025).
Setelah Indonesia merdeka, nama sekolah tersebut sempat beberapa kali berganti, dari SD Jalan Jawa, SD Cokro, hingga akhirnya menjadi SD Gondangdia pada tahun 1950-an. Namun, penamaan SD Republik Argentina baru muncul pada 1959, seiring aktifnya Presiden Sukarno memperkuat hubungan diplomatik dengan negara-negara Amerika Latin melalui Gerakan Non-Blok.
“Penamaan SD Republik Argentina itu karena pada tahun 1959, Bung Karno sedang giat menjalin kerja sama dengan negara-negara Amerika Latin. Salah satunya dengan Argentina,” jelas Ma’mun.
Beberapa bulan setelah kunjungan Sukarno ke Buenos Aires, Presiden Argentina saat itu, Arturo Frondizi, datang ke Indonesia dalam kunjungan balasan. Sebagai bentuk persahabatan, pemerintah Indonesia kemudian menamai sekolah di Menteng tersebut dengan nama SD Republik Argentina, sementara di Kebayoran Baru berdiri SD Republik Meksiko.
Menurut Ma’mun, penamaan sekolah ini bukan hanya simbol politik, tetapi juga bentuk pertukaran budaya dan pendidikan antara dua negara. “Salah satunya tercatat di Kementerian Luar Negeri, kita sempat bertukar guru. Ada guru tari dari Argentina yang mengajarkan Tari Tango di sini,” ujarnya.
Sebaliknya, Indonesia juga memperkenalkan budayanya ke Argentina dengan mengirimkan satu set angklung dari Saung Mang Udjo, Bandung, yang hingga kini masih disimpan dan dimainkan di sekolah mitra di Argentina.
Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.
📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral
Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!
Jalan kaki dikenal sebagai aktivitas fisik sederhana yang mudah dilakukan siapa saja. Namun muncul pertanyaan, berapa sebenarnya jumlah langkah kaki...
Hipertensi atau tekanan darah tinggi selama ini identik dengan penyakit orang tua. Namun kenyataannya, kondisi ini kini semakin banyak ditemukan...