Miris, 56% Penduduk RI Hanya Tamat SMP ke Bawah, Dampaknya Sulit Cari Kerja
Kondisi sumber daya manusia di Indonesia masih menghadapi tantangan serius, terutama dalam bidang pendidikan. Data terbaru menunjukkan bahwa 56,1 persen...
Read morePresiden Prabowo Subianto tiba di New York City, Amerika Serikat, pada Minggu (21/9) waktu Indonesia. Kehadiran Prabowo ke negeri Paman Sam ini bertujuan menghadiri Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang dijadwalkan mulai berlangsung pada 23 September 2025.
Prabowo mendarat di Bandara John F. Kennedy, New York, pada Sabtu (20/9) waktu setempat. Setibanya, ia langsung menuju hotel tempatnya menginap. Pukul 18.45 waktu New York, Presiden Indonesia itu disambut meriah oleh sekitar 30 diaspora Indonesia yang sudah menunggu dengan penuh semangat.
Mereka yang menyambut Prabowo bukan hanya masyarakat umum, tetapi juga mahasiswa, keluarga perwakilan dari Konsulat Jenderal RI (KJRI), Perutusan Tetap RI (PTRI) New York, hingga Kedutaan Besar RI (KBRI) Washington DC.
Sorak-sorai dan yel-yel khas menggema ketika Prabowo tiba. Momen semakin hangat saat dua anak kecil berpakaian adat menyambut Presiden dengan bunga. Prabowo pun menyempatkan diri berbincang dan menyalami warga yang hadir sebelum memasuki hotel.
Di dalam hotel, Prabowo kembali disambut sejumlah pejabat dan tokoh penting Indonesia. Beberapa di antaranya adalah Duta Besar RI untuk Amerika Serikat, Dwisuryo Indroyono Soesilo, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, serta Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani.
Turut hadir pula Chief Investment Officer BPI Danantara Pandu Sjahrir, Utusan Khusus Presiden untuk Iklim dan Energi Hashim Djojohadikusumo, serta Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie. Kehadiran mereka memperlihatkan betapa pentingnya misi diplomasi ini bagi Indonesia di kancah internasional.
Perjalanan Prabowo ke New York dilakukan usai kunjungan ke Osaka, Jepang. Di sana, ia sempat mengunjungi Pavilion Indonesia di Expo 2025 Osaka sebelum bertolak ke Amerika.
Di New York, agenda utama Presiden adalah menyampaikan pidato pada Sidang Majelis Umum ke-80 PBB. Selain itu, ia juga dijadwalkan melakukan sejumlah pertemuan bilateral dengan pemimpin dunia.
Menurut Menteri Luar Negeri Sugiono, agenda penting lainnya adalah pembahasan Two State Solution yang dijadwalkan berlangsung pada 22 September. Sedangkan pada 23 September, Prabowo akan mengikuti pembukaan dan debat umum Sidang Majelis PBB. Menariknya, Prabowo mendapat giliran berbicara ketiga setelah Brasil dan Amerika Serikat.
Kehadiran Prabowo di Sidang Umum PBB kali ini dianggap istimewa. Sebab, dalam satu dekade terakhir, Presiden RI sebelumnya, Joko Widodo, tidak pernah hadir secara langsung di forum tersebut. Kehadiran langsung Prabowo di New York menandai babak baru diplomasi Indonesia di panggung dunia.
Bagi masyarakat Indonesia di Amerika, momen ini menjadi kesempatan langka untuk bertemu langsung dengan Presiden. Antusiasme diaspora yang menyambut Prabowo memperlihatkan betapa kuatnya ikatan antara warga negara Indonesia di luar negeri dengan tanah air.
TrenMedia.co.id, sebuah portal informasi digital yang hadir untuk menyajikan berita, artikel, dan tren terbaru. Kami percaya bahwa informasi yang tepat, akurat, dan relevan adalah kunci untuk membuka wawasan masyarakat di era serba cepat ini.
Kondisi sumber daya manusia di Indonesia masih menghadapi tantangan serius, terutama dalam bidang pendidikan. Data terbaru menunjukkan bahwa 56,1 persen...
Read moreCloud cake adalah salah satu kreasi kue modern yang tengah populer. Dinamakan “cloud” karena teksturnya begitu lembut, ringan, dan lumer...
Kondisi sumber daya manusia di Indonesia masih menghadapi tantangan serius, terutama dalam bidang pendidikan. Data terbaru menunjukkan bahwa 56,1 persen...