Rusuh Demo di Jakarta: Kerugian Fasilitas Umum Capai Rp50 Miliar

Kondisi halte TransJakarta Toyota Rangga usai demo ricuh, terlihat rusak parah dengan bagian atap dan fasilitas di dalamnya hancur. (Sumber: Iqbal Firdaus/kumparan)
Kondisi halte TransJakarta Toyota Rangga usai demo ricuh, terlihat rusak parah dengan bagian atap dan fasilitas di dalamnya hancur. (Sumber: Iqbal Firdaus/kumparan)

Kondisi halte TransJakarta Toyota Rangga usai demo ricuh, terlihat rusak parah dengan bagian atap dan fasilitas di dalamnya hancur

Pascademonstrasi yang berlangsung di Jakarta, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, melaporkan bahwa total kerugian akibat kerusakan fasilitas umum (fasum) menembus angka Rp50 hingga Rp55 miliar. Biaya tersebut ditujukan untuk memperbaiki berbagai infrastruktur transportasi dan perangkat keamanan yang rusak selama demo berlangsung.

Perincian kerugian tercatat sebagai berikut:

  • Halte TransJakarta: rusak hingga Rp41,6 miliar

  • Fasilitas MRT Jakarta: mengalami kerusakan senilai Rp3,3 miliar

  • CCTV dan infrastruktur lain: diperkirakan mencapai Rp5,5 miliar

Gabungan total estimasi tersebut menyumbang angka kerusakan Rp50,4 miliar—sebuah gambaran besarnya dampak fisik terhadap layanan publik utama di ibu kota.

Sampai saat ini, pemerintah daerah telah memutuskan untuk menanggung beban perbaikan menggunakan dana kontinjensi dalam APBD. Langkah ini juga telah mendapat persetujuan dari Jaksa Tinggi DKI sebagai bentuk pendampingan legal pada pemulihan fasilitas publik.

✍️ Ditulis oleh: Fadjri Adhi Putra & Fahmi Fahrulrozi
📌 Editor: Redaksi Tren Media

Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.

📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral

Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!

BERITATERKAIT

BERITATERBARU

INSTAGRAMFEED