Penjualan Aset TikTok di AS Makin Dekat Setelah Komunikasi Trump dan Xi

Setelah panggilan konstruktif antara Trump dan Xi, peluang penjualan aset US TikTok oleh ByteDance kembali terbuka, termasuk isu kontrol algoritma dan kepemilikan sesuai regulasi keamanan AS. Foto: Avishek Das/SOPA Images/Sipa USA/picture alliance

Prospek penjualan aset TikTok di Amerika Serikat terlihat semakin memungkinkan setelah Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping melakukan percakapan telepon yang digambarkan “positif dan konstruktif”. Percakapan ini memberi angin segar bagi ByteDance, perusahaan induk TikTok asal China, dalam upaya melepaskan operasional TikTok AS sesuai tuntutan regulasi keamanan nasional.

Sejak undang-undang yang mensyaratkan divestasi (pemilikan dialihkan) diberlakukan oleh Kongres AS, ByteDance diharuskan menjual atau memisahkan operasional TikTok di AS sebelum Januari 2025. Namun, tenggat waktu itu lewat tanpa terpenuhi. Trump menunda pelaksanaannya, mengacu pada nilai ekonomi dan politik yang dirasakan dari aplikasi itu.

Dalam panggilan Trump-Xi terbaru, Trump menyatakan bahwa Xi telah menyetujuinya agar “deal” bisa dilanjutkan, walaupun Xi di pihaknya menekankan bahwa negosiasi harus berdasarkan mekanisme pasar dan belum memberikan persetujuan resmi yang mengikat diri. Beberapa poin penting yang masih belum jelas melibatkan siapa pemilik mayoritas nantinya, bagaimana kontrol terhadap algoritma TikTok, dan seberapa besar keterlibatan ByteDance akan tetap ada.

Sebelumnya, China pernah menolak kesepakatan pada bulan April, di tengah ketegangan dagang dan kekhawatiran atas pengaruh keamanan dari aplikasi asal mereka. Kemudian dalam pertemuan di Madrid, kerangka awal untuk penjualan aset AS TikTok sempat dibicarakan, tetapi detail-detail utama tetap belum disepakati.

Kongres AS sendiri tetap menyuarakan kekhawatiran soal potensi pengaruh pemerintahan China melalui ByteDance, terutama lewat algoritma dan data pengguna. Apabila algoritma tetap dikendalikan dari luar AS, maka kekhawatiran tersebut dianggap belum teratasi.

Baca Juga:  Rahasia ChatGPT Ubah Ide Jadi Konten Viral dengan Cepat

Trump mengakui bahwa aplikasi ini memiliki “nilai besar”, baik secara ekonomi maupun politik, terutama karena penggunaannya yang luas di kalangan muda. Karena itu, penundaan terhadap implementasi undang-undang divestasi dilakukan untuk memberi ruang bagi negosiasi.

Meskipun demikian, banyak analis menyebut bahwa walau suasana negosiasi menjadi lebih hangat dan kesempatan untuk mencapai kesepakatan nyata terbuka lebar, masih ada rintangan yang signifikan. Tidak hanya soal struktur kepemilikan, tapi regulasi keamanan data, pengawasan pemerintah, dan bagaimana sistem algoritma akan diatur tetap menjadi isu yang sulit.

Perbincangan antara Trump dan Xi ini juga dilihat sebagai bagian dari usaha besar dalam hubungan AS-China yang lebih luas, termasuk masalah tarif, keamanan nasional, regulasi teknologi, dan kontrol ekspor. Kesepakatan atas TikTok dipandang sebagai salah satu test case bagi bagaimana kedua negara dapat mencari jalan tengah di tengah persaingan geopolitik yang meningkat.

BERITA VIRALHARI INI

Tren Media News

32 subscribers • 39 videos • 6,583 views

TrenMedia.co.id, sebuah portal informasi digital yang hadir untuk menyajikan berita, artikel, dan tren terbaru. Kami percaya bahwa informasi yang tepat, akurat, dan relevan adalah kunci untuk membuka wawasan masyarakat di era serba cepat ini.

01:19

Karyawan Gudang Garam Ceritakan 14 Tahun Perjalanan Sebelum PHK Massal

00:42

Turis Asing Cedera Parah Saat Jogging di Pantai Kuta #PantaiKuta...

00:58

Detik Detik Mobil Elf Terguling di Pemalang #Kecelakaan #CCTV #BeritaViral

00:15

Perselisihan Sengit! Emak Emak vs Remaja Motor #EmakEmak#PengendaraMotor#BeritaViral

01:26

Ricuh di Bintaro! Petugas Keamanan Ribut dengan Pedagang #BeritaViral #PedagangKerupuk

01:10

Miris! SDN Tegal Benteng di Bogor Nyaris Roboh #ViralVideo #SDNTegalBenteng

00:20

Aksi Penjarahan Kursi Roda di Grobogan, Pelaku Kini Jalani Pembinaan

00:42

Pria Berjaket Ojol Berlarian di Atas KRL di Stasiun Cikini,...

01:09

Pria Berbaju Merah Tertangkap Basah Bakar Fasilitas Umum di Tol...

00:58

Aksi Aliansi Perempuan di DPR Ditutup Doa & Cap Tangan,...

02:14

Kamera Pintar Awasi Kendaraan yang Nunggak Pajak dan Belum Uji...

02:30

GeoSpy: Alat AI yang Bisa Kejar Lokasi Foto Cuma dari...

02:30

GeoSpy: Alat AI yang Bisa Kejar Lokasi Foto Cuma dari...

00:33

Viral, Peserta Demo Sibuk Cuci Muka & Gosok Gigi di...

03:00

Waspada, 2,5 Miliar Pengguna Gmail Terancam Phishing Usai Data Bocor

03:01

Waspada, 2,5 Miliar Pengguna Gmail Terancam Phishing Usai Data Bocor

02:10

Waspadai Modus QR Code Berbahaya Bukan Sekadar Scan Biasa

02:10

Waspadai Modus QR Code Berbahaya: Bukan Sekadar Scan Biasa

02:09

Personel Marinir Dikerahkan untuk Menenangkan Demo di Mako Brimob Kwitang

01:36

Presiden Prabowo Sampaikan Belasungkawa dan Instruksikan Pengusutan Tuntas Insiden Demonstrasi

01:01

Pelajar Tanggamus Nekat Melintasi Jembatan Rusak, Demi Tetap Bisa ke...

01:03

Ribuan Ojol Mengiringi Pemakaman Affan Kurniawan ke TPU Karet Bivak

01:59

Kapolri Minta Maaf Usai Rantis Brimob Tabrak Ojol, Penanganan Resmi...

00:58

Viral Video Geber Motor, Siswa SMAN 1 Kampak Demo, Tuntut...

00:21

Drone PBAK UIN SATU Tulungagung 2025 Tabrak Dosen, Video Viral...

01:00

Petugas Damkar Palabuhanratu Viral, Padamkan Kebakaran Motor Sambil Pakai Daster

01:17

Kreator Malaysia Dikecam Usai Beri Nasi Tulang Ayam ke Tunawisma...

01:01

Pengunjung dan Karyawan Mie Gacoan Kompak Halangi Polisi, Lindungi Pendemo...

00:40

Ular Tertangkap Kamera Menempel di Roda Bus TransJakarta, Bikin Warganet...

00:37

GeoSpy: Alat AI yang Bisa Kejar Lokasi Foto Cuma dari...

BERITATERKAIT

REKOMENDASIUNTUKMU

BERITATERBARU

INSTAGRAMREELS