Madrid Tumbang di Kandang Sendiri Usai Dua Kartu Merah dan Tekanan Celta Vigo

Madrid Tak Berdaya Usai Dua Kartu Merah, Celta Vigo Amankan Kemenangan di Bernabeu

Real Madrid mengalami kekalahan mengejutkan 0-2 dari Celta Vigo pada pekan ke-15 Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Senin 8 Desember dini hari WIB. Berdasarkan data dari penyelenggara kompetisi, Madrid tampil dominan sejak menit awal tetapi gagal memaksimalkan peluang yang mereka ciptakan.

Sejak kickoff, Madrid mengontrol jalannya laga melalui kombinasi serangan dari lini tengah dan sayap. Namun dominasi tersebut tidak berbanding lurus dengan efektivitas penyelesaian akhir. Beberapa peluang emas yang didapatkan Los Blancos justru terbuang percuma.

Menurut laporan pertandingan, peluang pertama Celta Vigo datang pada menit kedelapan ketika Pablo Duran mendapat ruang tembak. Upayanya dapat diblok barisan pertahanan Madrid. Tidak lama berselang, Madrid memperoleh peluang terbaik lewat aksi Arda Guler pada menit ke-16. Guler yang tinggal berhadapan dengan kiper Ionut Radu gagal mengamankan gol pembuka. Radu tampil gemilang dengan sejumlah penyelamatan kunci sepanjang laga.

Radu kembali mematahkan sundulan Jude Bellingham pada menit ke-17. Peluang lain hadir pada menit ke-38 saat Guler menerima umpan Kylian Mbappe, tetapi tendangan datarnya masih melebar tipis. Menjelang akhir babak pertama, giliran Vinicius Junior yang digagalkan oleh refleks cepat Radu pada menit ke-45+2.

Masuk babak kedua, Madrid terus meningkatkan tekanan. Federico Valverde mencoba mencetak gol lewat tembakan first time pada menit ke-47, tetapi Radu sekali lagi mampu menggagalkan peluang tersebut.

Kebuntuan tuan rumah justru dibayar mahal ketika Celta Vigo mencetak gol pada menit ke-54. Serangan dari sisi kiri diakhiri dengan sontekan tumit Williot Swedberg yang mengenai Fran Garcia sebelum masuk ke gawang Madrid. Bola yang berbelok membuat kiper Thibaut Courtois tidak mampu bereaksi.

Permasalahan Madrid semakin berat ketika Fran Garcia menerima kartu merah pada menit ke-64 akibat menjegal Bryan Zaragoza dari belakang. Meski defisit pemain, Madrid tetap berusaha menyamakan kedudukan. Mbappe hampir mencetak gol pada menit ke-74, tetapi tembakannya melambung.