Cara Jitu Membuat Keripik Singkong Super Renyah dan Tahan Lama di Rumah

Singkong merupakan bahan makanan yang serbaguna dan mudah ditemukan di Indonesia. Salah satu olahan singkong paling populer adalah keripik singkong. Teksturnya yang garing dan renyah, ditambah dengan beragam varian rasa dari gurih hingga pedas manis, menjadikan camilan ini disukai semua kalangan — dari anak-anak sampai orang dewasa.

Namun, membuat keripik singkong yang sempurna ternyata tidak semudah kelihatannya. Banyak yang mengalami kegagalan seperti hasil keripik yang keras, cepat melempem, atau kurang rasa. Nah, agar kamu bisa sukses membuat keripik singkong yang renyah dan tahan lama, yuk simak resep dan teknik khusus yang bisa kamu praktikkan langsung di dapur rumah.

Rahasia Kerenyahan: Air Kapur Sirih

Kunci utama dalam menghasilkan tekstur keripik singkong yang empuk dan garing terletak pada satu bahan sederhana, yaitu air kapur sirih.

Dalam Buku “Hasil Pertanian dan Peternakan untuk Bahan Baku Kerupuk sebagai Produk Unggulan Daerah” (2024) karya Wahyuni Saleh dkk, disebutkan bahwa air kapur sirih berfungsi mengikat pati pada singkong dan mengurangi kadar air. Hasilnya? Singkong menjadi lebih cepat kering saat digoreng dan menghasilkan tekstur renyah yang tahan lama.

Bahan-Bahan yang Diperlukan

Untuk satu batch keripik singkong renyah, berikut bahan yang bisa kamu siapkan:

• 500 gram singkong, dikupas dan diiris tipis

• 1 liter minyak goreng untuk menggoreng

• 1 sendok makan air kapur sirih

• 2 sendok makan garam

• Air secukupnya untuk merendam

• Bumbu kering (opsional): balado, BBQ, keju, atau pedas manis

Catatan: Pilih jenis singkong yang mengandung banyak pati seperti singkong mentega, kuning, gajah, atau manggu. Jenis ini memiliki tekstur yang empuk dan lebih mudah renyah saat digoreng.

Langkah-Langkah Membuat Keripik Singkong Renyah

1. Persiapan Singkong

Pertama-tama, kupas singkong dan bersihkan dari tanah yang menempel. Setelah itu, iris setipis mungkin menggunakan alat pemotong keripik atau mandolin slicer. Irisan yang terlalu tebal akan membuat keripik sulit matang merata dan cenderung keras.

Tips: Irisan ideal untuk keripik singkong adalah sekitar 1–2 mm.

2. Rendam dengan Air Kapur Sirih

Masukkan irisan singkong ke dalam wadah berisi air kapur sirih yang sudah dicampur air bersih. Rendam selama 30 menit agar pati terserap dan singkong lebih kaku. Setelah direndam, bilas hingga bersih menggunakan air mengalir, lalu tiriskan hingga kering.

Langkah ini penting untuk menghasilkan kerenyahan maksimal saat digoreng.

3. Proses Penggorengan

Panaskan minyak goreng dalam jumlah banyak (deep frying) menggunakan api sedang. Setelah minyak cukup panas, masukkan irisan singkong sedikit demi sedikit agar tidak menempel satu sama lain.

Goreng hingga keripik berubah warna menjadi kuning keemasan, tiriskan dan letakkan di atas tisu dapur untuk menyerap sisa minyak.

Tips Tambahan:

• Untuk hasil lebih renyah, kamu bisa melakukan penggorengan dua kali.

• Penggorengan pertama menggunakan api sedang. Setelah keripik dingin, goreng kembali dengan api agak besar dalam waktu singkat.

• Metode ini sering dipakai produsen keripik skala besar agar tekstur lebih krispi dan tahan lama.

4. Bumbu Tambahan

Jika ingin memberikan rasa tambahan pada keripik, pastikan keripik sudah dingin dan kering sebelum dicampur dengan bumbu tabur. Beberapa varian bumbu yang populer:

• Balado kering

• Barbeque

• Keju

• Pedas manis

• Seaweed

Campurkan keripik dan bumbu di wadah tertutup, kocok perlahan agar bumbu menempel sempurna.

Tips Menyimpan Keripik Singkong

Agar kerenyahan keripik tetap terjaga, simpan di wadah kedap udara seperti toples kaca, plastik ziplock, atau kaleng kering. Hindari menyimpan dalam wadah terbuka karena udara lembap bisa membuat keripik cepat melempem.

Kamu juga bisa menambahkan silica gel food grade (tersedia di toko bahan kue) untuk menyerap kelembapan dalam toples.