Ungkapan Pelatih Timnas Putri Usai Mengalami Kekalahan Berat di Laga Pembuka

Timnas Putri Indonesia memulai perjalanan di SEA Games 2025 dengan hasil yang jauh dari harapan. Pada laga perdana Grup A yang berlangsung di Stadion Chonburi, Kamis 4 Desember, Garuda Pertiwi harus mengakui keunggulan Thailand dengan skor 0-8. Menurut pernyataan Akira Higashiyama, pelatih Timnas Putri Indonesia, tim sudah berupaya tampil maksimal meski pada akhirnya harus menyerah dari lawan yang memiliki kualitas lebih baik.

“Thailand adalah tim yang sangat kuat. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tetapi tetap kalah. Inilah realitanya, dan kami harus menerima hasil ini,” kata Akira Higashiyama, Pelatih Timnas Putri Indonesia.

Meskipun kekalahan tersebut menjadi pukulan di pertandingan pembuka, peluang Indonesia untuk melaju dari fase grup masih terbuka. Berdasarkan jadwal resmi, Indonesia akan menghadapi Singapura pada laga kedua pada Minggu 7 Desember. Pertandingan tersebut dipastikan menjadi penentu langkah tim untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya.

Akira menegaskan bahwa fokus utama tim saat ini adalah pemulihan kondisi pemain dan evaluasi permainan. Menurut Akira, waktu persiapan menuju laga kedua memang tidak panjang, namun seluruh pemain diminta untuk menjaga mental dan tetap fokus pada peluang yang ada.

“Saat ini situasi kami cukup sulit, tetapi jika kami bisa menang melawan Singapura, kami masih bisa lolos. Jadi kami akan berusaha sebaik mungkin,” ujar Akira.

Selain itu, pelatih asal Jepang tersebut juga memberikan pesan khusus kepada para pendukung yang tetap memberikan dukungan penuh di ajang SEA Games tahun ini. Ia menegaskan bahwa hasil buruk pada pertandingan pertama menjadi tanggung jawab dirinya sebagai pelatih.