Now You See Me Kembali ke Puncak Box Office dengan Ilusi Ketiga

Now You See Me Kembali ke Puncak Box Office dengan Ilusi Ketiga

Sekuel ketiga dari waralaba Now You See Me berjudul Now You See Me: Now You Don’t membuktikan bahwa daya tarik sakti dari para pesulap-ilusionis belum pudar. Dalam akhir pekan debutnya, film ini menduduki puncak box office Amerika Utara dan mengumpulkan pendapatan global yang solid, menandai kembalinya waralaba tersebut dengan gaya dan strategi yang matang.

Debut Kuat di Box Office Domestic dan Global

Film ini membuka dengan pendapatan US$ 21,3 juta di pasar Amerika Utara, angka yang cukup mengesankan mengingat jeda waktu hampir satu dekade sejak film sebelumnya. Kombinasi nama-nama lama seperti Jesse Eisenberg, Woody Harrelson, Isla Fisher, dan Dave Franco tetap menjadi magnet utama bagi penggemar lama. Namun, Lionsgate tidak hanya mengandalkan nostalgia; kehadiran Justice Smith, Dominic Sessa, dan Ariana Greenblatt memberikan nuansa segar yang menarik penonton muda.

Sementara itu, dari pasar internasional, film ini meraup US$ 54,2 juta, sehingga total minggu perdana secara global mencapai US$ 75,5 juta — sebuah capaian yang sangat positif mengingat anggaran produksi diperkirakan sekitar US$ 90 juta. Menurut Paul Dergarabedian dari ComScore, manfaat waralaba ini masih sangat nyata; kontribusi penonton internasional cukup besar dalam kesuksesan awal.

Strategi Lionsgate & Daya Tarik Waralaba

Salah satu kunci di balik performa baik ini adalah strategi Lionsgate: menggabungkan elemen nostalgia sekaligus menghadirkan pemeran baru. Kevin Grayson, kepala distribusi domestik Lionsgate, menyatakan bahwa kombinasi tersebut berhasil memberikan “apa yang penonton inginkan” — yaitu pesulap ikonik sekaligus tokoh muda yang segar.

Selain itu, keberhasilan ini memberi angin segar bagi Lionsgate. Sebelumnya, studio tersebut relatif kesulitan menghadirkan film besar yang benar-benar sukses secara finansial dalam beberapa bulan terakhir. Keberhasilan Now You See Me: Now You Don’t bisa menjadi titik balik yang signifikan.

Konteks Persaingan & Tantangan Film Lain

Di pekan yang sama, film pesaing The Running Man (versi baru) hanya meraih US$ 17 juta di Amerika Utara dan US$ 11,2 juta dari pasar internasional, total global hanya US$ 28,2 juta — jauh di bawah anggaran produksinya sebesar US$ 110 juta. Sebaliknya, Now You See Me 3 tampil jauh lebih efisien dan menarik minat penonton.

Film lain di tangga box office pekan itu juga menunjukkan dinamika menarik: Predator: Badlands berada di posisi ketiga dengan US$ 13 juta di pekan kedua, sementara Regretting You dan Black Phone 2 bertahan di peringkat empat dan lima meski pendapatannya tidak semenggiurkan film sulap ini.

Pelajaran dari Keberhasilan “Sulap” di Layar Lebar

Kembalinya Now You See Me mengingatkan industri film bahwa waralaba dengan identitas kuat — seperti pesulap dan kejahatan — masih punya daya tarik besar. Beberapa pelajaran kunci yang bisa diambil:

Nostalgia + pembaruan: Menghadirkan cast lama dan karakter baru sekaligus bisa menjaga keseimbangan antara penggemar lama dan audiens generasi baru.
Pentingnya pasar internasional: Pendapatan luar negeri memainkan peran besar dalam mendongkrak keberhasilan box office global.
Efisiensi anggaran: Walau masih besar, anggaran produksi dapat dikelola dengan strategi distribusi yang cermat agar risiko finansial bisa ditekan.