Berapa Jumlah Langkah Jalan Kaki yang Ideal Agar Tetap Fit Setiap Hari
Jalan kaki dikenal sebagai aktivitas fisik sederhana yang mudah dilakukan siapa saja. Namun muncul pertanyaan, berapa sebenarnya jumlah langkah kaki...
Read more
Sebuah penelitian baru mengungkapkan bahwa berjalan kaki lebih lama setiap hari dapat memberikan manfaat kesehatan yang lebih besar dibandingkan beberapa kali berjalan dalam durasi singkat. Penelitian ini menunjukkan bahwa bukan hanya jumlah langkah yang penting, tetapi juga cara dan durasi aktivitas fisik yang dilakukan setiap hari.
Studi tersebut diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine dan melibatkan lebih dari 33 ribu orang dewasa dari basis data UK Biobank. Para peneliti menemukan bahwa orang yang rutin melakukan jalan kaki minimal 15 menit tanpa henti memiliki risiko kematian dan penyakit jantung yang jauh lebih rendah dibandingkan mereka yang hanya berjalan dalam periode singkat kurang dari lima menit.
Menurut hasil penelitian, peserta yang berjalan kaki lebih lama mengalami penurunan risiko kematian hingga 83 persen dibandingkan mereka yang hanya berjalan sebentar-sebentar. Penurunan risiko juga terlihat pada kejadian penyakit kardiovaskular, termasuk serangan jantung dan stroke.
“Berjalan lebih banyak sangat baik untuk kesehatan jantung, dan jika sesekali kamu bisa mempertahankan jalan selama 10 hingga 15 menit, hasilnya akan lebih baik,” kata Evan Brittain, MD, profesor kedokteran kardiovaskular di Vanderbilt University Medical Center, yang memberikan komentarnya terhadap hasil studi tersebut.
Dalam studi ini, para peneliti mengamati 33.560 orang berusia rata-rata 62 tahun yang sebelumnya tidak memiliki riwayat penyakit jantung maupun kanker. Mereka dikategorikan sebagai kelompok dengan aktivitas fisik rendah karena rata-rata hanya berjalan sekitar 5.000 langkah per hari, di bawah rekomendasi minimal 8.000 langkah per hari.
Selama masa observasi selama delapan tahun, tercatat 735 kematian dan lebih dari 3.000 kasus penyakit jantung. Hasilnya menunjukkan bahwa kelompok yang rutin berjalan kaki lebih lama memiliki tingkat kematian dan risiko penyakit kardiovaskular jauh lebih rendah dibandingkan kelompok yang berjalan lebih singkat.
Peserta yang terbiasa melakukan jalan singkat di bawah lima menit memiliki risiko kematian 4,36 persen, sedangkan mereka yang rutin berjalan minimal 15 menit hanya 0,80 persen. Artinya, jalan kaki yang lebih lama dapat menurunkan risiko kematian hingga 83 persen.
Temuan serupa juga berlaku untuk penyakit jantung. Orang yang lebih sering berjalan singkat memiliki tingkat kejadian penyakit jantung hingga 13 persen, sedangkan kelompok jalan panjang hanya 4,39 persen.
Menurut para peneliti, durasi aktivitas mungkin menjadi faktor penting yang memicu sistem metabolik tubuh bekerja lebih optimal. Aktivitas dalam waktu lebih lama dipercaya dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, memperlancar sirkulasi darah, dan menjaga fungsi jantung.
Meski hasilnya menjanjikan, para ahli mengingatkan bahwa penelitian ini bersifat observasional, sehingga tidak bisa sepenuhnya memastikan hubungan sebab-akibat. “Kita perlu berhati-hati menyimpulkan data jangka pendek untuk memprediksi hasil hampir satu dekade kemudian,” ujar Brittain. Ia menambahkan bahwa penelitian lanjutan dengan data aktivitas jangka panjang diperlukan untuk memperkuat temuan ini.
Penelitian ini menunjukkan bahwa olahraga ringan seperti jalan kaki bisa menjadi langkah sederhana untuk menjaga kesehatan jantung. Namun, penting untuk menjadikannya kebiasaan yang konsisten dan dilakukan dengan niat untuk berolahraga, bukan sekadar berjalan tanpa tujuan.
“Bagi orang yang lebih banyak duduk, penting untuk berolahraga dengan niat, bukan sekadar menghitung langkah,” kata Sarah F. Eby, MD, PhD, spesialis kedokteran olahraga di Mass General Brigham Sports Medicine dan dosen di Harvard Medical School.
Eby menambahkan bahwa setiap orang bisa menyesuaikan rutinitas berjalan kaki sesuai kondisi tubuh dan waktu yang dimiliki. Beberapa strategi mudah untuk menambah durasi jalan kaki harian antara lain:
Berjalan 10–15 menit setelah makan.
Parkir kendaraan sedikit lebih jauh dari tujuan.
Lakukan panggilan telepon sambil berjalan.
Ajak rekan kerja untuk melakukan rapat sambil jalan.
Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.
📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral
Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!
Insiden wisatawan tenggelam kembali terjadi di Pantai Pangandaran, Jawa Barat. Wisatawan diimbau tidak berenang di sejumlah titik pantai karena terdapat...
Langkah Jay Idzes menuju San Siro terus menjadi sorotan. Bek Timnas Indonesia yang kini tampil solid bersama Sassuolo disebut siap...