Cara Aman Memberi Gadget ke Anak agar Tetap Sehat dan Terarah
Memberikan gadget kepada anak masih menjadi topik yang sering memicu perdebatan di kalangan orang tua. Di satu sisi, teknologi sudah...
Read more
Kartun sering dianggap sebagai hiburan yang aman untuk anak. Namun faktanya, tidak semua animasi dibuat khusus untuk penonton usia dini. Beberapa kartun justru menyimpan pesan, visual, maupun karakter yang bisa memengaruhi perilaku anak secara negatif. Dari kekerasan, perilaku agresif, hingga pesan yang menormalisasi kebiasaan buruk, kontennya dapat meresap tanpa disadari.
Oleh karena itu, orang tua perlu benar-benar cermat saat memilih tayangan. Berikut adalah daftar film kartun dewasa yang sebaiknya dihindarkan dari anak.
Mengisahkan Tarou Sakamoto, mantan pembunuh bayaran yang mencoba hidup normal bersama keluarganya. Meski dibumbui humor, kisah ini sarat adegan perkelahian brutal dan pembunuhan realistis. Jika ditonton anak-anak, bisa menimbulkan ketertarikan pada kekerasan serta membuat mereka menganggap hal tersebut biasa.
Meski populer, Pokemon berisi pertarungan yang bisa memengaruhi pola pikir anak. Penelitian menunjukkan anak-anak kerap menganggap karakter fiksi ini nyata. Pertarungan berulang bisa menumbuhkan sifat agresif. Profesor Douglas Gentile mengingatkan bahwa melabeli tayangan penuh kekerasan sebagai “fantasi” justru berbahaya, karena menurunkan kewaspadaan orang tua.
Kartun laut ini terkenal karena perpindahan adegannya yang cepat, bahkan setiap 11 detik. Studi menyatakan hal ini dapat memengaruhi kemampuan berpikir abstrak, ingatan jangka pendek, serta konsentrasi anak. Terlalu sering menonton Spongebob bisa membuat anak lamban berpikir dan lebih sulit fokus saat belajar.
Tokoh utama, Calliou, digambarkan manja, mudah marah, dan jarang mendapat teguran dari orang tuanya. Anak-anak yang menonton berpotensi meniru perilaku buruk seperti tidak mau berbagi, membentak orang tua, atau bersikap egois. Jika dibiarkan, tayangan ini bisa membentuk karakter anak yang tidak disiplin dan kurang sopan.
Winx Club menampilkan peri-peri dengan pakaian minim, gaya bertarung sensual, hingga adegan mesra yang tidak sesuai usia anak. Studi menyebut anak yang sering terpapar konten seksual di televisi lebih berisiko terlibat perilaku seksual dini. Orang tua sebaiknya mengawasi dengan ketat atau menghindarkan anak dari tayangan ini.
Sekilas tampak aman, namun ada karakter yang kerap menyebut kata “bodoh” pada tokoh lain. Karena tokoh tersebut jadi panutan dalam cerita, anak bisa dengan mudah meniru kebiasaan buruk itu dan mulai menggunakan kata-kata kasar dalam kehidupan sehari-hari.
Dora dikenal interaktif karena mengajak penonton menjawab pertanyaan. Namun cara penyampaiannya berpotensi membuat anak menganggap jawabannya selalu benar, meski salah. Hal ini bisa menumbuhkan rasa percaya diri berlebihan dan membentuk kebiasaan tidak mau dikoreksi.
Peppa Pig menuai kontroversi karena dianggap mendorong anak untuk makan berlebihan. Studi tahun 2015 menunjukkan anak yang sering menonton karakter gemuk dan suka makan cenderung meniru pola tersebut, sehingga berisiko obesitas. Orang tua perlu menanamkan pola hidup sehat agar anak tidak terpengaruh.
Dari daftar di atas, jelas terlihat bahwa kartun bisa memberikan pengaruh besar pada tumbuh kembang anak, baik positif maupun negatif. Peran orang tua sangat krusial untuk:
Menonton lebih dulu sebelum mengizinkan anak.
Menggunakan parental control pada perangkat digital.
Mendampingi anak saat menonton dan berdiskusi tentang isi tayangan.
Memberikan alternatif kartun edukatif yang lebih sehat dan bermanfaat.
Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.
📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral
Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!
Insiden wisatawan tenggelam kembali terjadi di Pantai Pangandaran, Jawa Barat. Wisatawan diimbau tidak berenang di sejumlah titik pantai karena terdapat...
Langkah Jay Idzes menuju San Siro terus menjadi sorotan. Bek Timnas Indonesia yang kini tampil solid bersama Sassuolo disebut siap...