Fresh Graduate Wajib Tahu, Magang 6 Bulan Resmi Disiapkan Pemerintah

Ilustrasi mahasiswa menjalani magang, mencerminkan peluang program magang enam bulan yang sedang disiapkan pemerintah. (Sumber: radartuban.jawapos.com)
Ilustrasi mahasiswa menjalani magang, mencerminkan peluang program magang enam bulan yang sedang disiapkan pemerintah. (Sumber: radartuban.jawapos.com)

Ilustrasi mahasiswa menjalani magang, mencerminkan peluang program magang enam bulan yang sedang disiapkan pemerintah

Pemerintah tengah menyiapkan sebuah program magang selama 6 bulan khusus bagi para fresh graduate, yang akan berlangsung di sektor industri. Program ini diharapkan menjadi jembatan efektif bagi lulusan baru untuk mendapatkan pengalaman kerja nyata sambil membangun kompetensi profesional. Gagasan ini disampaikan langsung oleh Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam forum diskusi bersama Kadin Indonesia.

Skema Program dan Keterlibatan Kadin

Program ini dirumuskan agar lulusan perguruan tinggi segera mendapatkan kesempatan praktik kerja yang terstruktur. Untuk melancarkan pelaksanaannya, Pemerintah meminta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) turun tangan sebagai penyelenggara lapangan, memastikan adanya penempatan magang bernilai dan terbayar.

Respon dari Dunia Usaha

Secara umum, para pelaku industri menyambut baik inisiatif ini. Mereka melihat peluang kolaborasi akademi–industri ini sebagai cara memperkuat keterserapan alumni sekaligus meningkatkan kualitas SDM sektor swasta dan publik. Program dianggap berpotensi mengurangi pengangguran terdidik sekaligus mencetak talenta siap kerja.

Alur Pelaksanaan Magang 6 Bulan

  • Target peserta: Lulusan baru (fresh graduate) perguruan tinggi

  • Durasi: 6 bulan kerja magang terstruktur

  • Pelaksana: Kadin sebagai penyelenggara, berkoordinasi dengan industri mitra

  • Fasilitas: Bekerja di industri riil, kemungkinan mendapat honor atau uang saku (pilot, belum disampaikan nominal)

Dengan pendekatan ini, program melengkapi ekosistem pengembangan profesional fresh graduate secara linear dan terarah—dari kampus ke industri.

Tren Magang Berbayar dan Dukungan Keuangan Tambahan

Seiring wacana program ini, pemerintah juga menetapkan kebijakan baru mulai 2026: mahasiswa magang di instansi pemerintah akan memperoleh uang saku sebesar Rp 57.000 per hari, membantu biaya makan dan transportasi. Ini menjadi sinyal pergeseran positif dalam menghargai kontribusi peserta magang.

Beragam Model Magang Pemerintah

Program ini bukan satu-satunya. Sejumlah model lain juga tengah berjalan, misalnya:

  • Magang Berdampak 2025: Program pengganti MSIB yang memberi pengalaman kerja nyata, uang saku sekitar Rp 2,8 juta/bulan, serta konversi hingga 20 SKS.

  • Magang Bersertifikat di Kemenko Perekonomian: Terbuka bagi mahasiswa aktif D3/D4/S1 untuk durasi 1–6 bulan, mendapatkan sertifikat dan mentoring praktis.

✍️ Ditulis oleh: Fadjri Adhi Putra & Fahmi Fahrulrozi
📌 Editor: Redaksi Tren Media

Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.

📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral

Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!

BERITATERKAIT

BERITATERBARU

INSTAGRAMFEED