Pengamat Soroti Permainan Agresif dan Gol Brilian Timnas U22 Indonesia

Timnas U22 Indonesia tunjukkan perkembangan impresif dengan ketajaman lini depan dan respons cepat di laga uji coba melawan Mali. (Foto: Timnas Indonesia)
Timnas U22 Indonesia tunjukkan perkembangan impresif dengan ketajaman lini depan dan respons cepat di laga uji coba melawan Mali. (Foto: Timnas Indonesia)

Timnas U22 Indonesia tunjukkan perkembangan impresif dengan ketajaman lini depan dan respons cepat di laga uji coba melawan Mali

Timnas U22 Indonesia kembali menunjukkan performa impresif dalam laga uji coba internasional kedua melawan Mali di Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa malam. Pertandingan berlangsung dengan intensitas tinggi, di mana Garuda Muda sempat tertinggal lebih dulu akibat gol Sekou Kone pada menit ke-12.

Sebelum jeda, Timnas U22 Indonesia berhasil menyamakan skor lewat gol Mauro Zijlstra pada menit ke-38. Selepas turun minum, Rafael Struick membawa tim unggul melalui penyelesaian pada menit ke-53, sebelum Mali menyamakan skor menjadi 2-2 di menit ke-71. Hingga pertandingan berakhir, tidak ada gol tambahan meski kedua tim menciptakan sejumlah peluang berbahaya.

Respon Cepat dan Peluang Banyak

Pengamat sepak bola nasional Rizal Pahlevi menilai bahwa Timnas U22 Indonesia tampil lebih hidup dan berani sejak awal, memberikan respons positif setelah kekalahan 0-3 di laga pertama melawan Mali. Ia menekankan bagaimana tim mampu menciptakan banyak peluang melalui tekanan tinggi, memaksa lawan melakukan kesalahan, termasuk dua peluang emas di 10 menit pertama.

“Jika kita memenangkan pertandingan, hal ini cukup layak. Tim berkali-kali memaksa barisan pertahanan Mali tidak nyaman,” kata Rizal Pahlevi. Menurutnya, performa seimbang tercermin dari peluang yang tercipta kedua tim sepanjang pertandingan, menandakan permainan agresif dan efektif dari Garuda Muda.

Lini Depan yang Produktif dan Penjaga Gawang Handal

Fokus pengamatan juga tertuju pada lini depan Timnas U22 Indonesia yang kembali produktif. Rizal menyoroti pentingnya gol Mauro Zijlstra dan Rafael Struick, yang lahir dari skema serangan kanan dan umpan silang serupa. Kedua gol tersebut menandai kebangkitan produktivitas lini depan, yang sebelumnya sempat terhambat sepanjang tahun 2025.

✍️ Ditulis oleh: Fadjri Adhi Putra & Fahmi Fahrulrozi
📌 Editor: Redaksi Tren Media

Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.

📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral

Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!

BERITATERKAIT

BERITATERBARU

INSTAGRAMFEED