Nvidia Tanam USD 5 Miliar di Intel: Aliansi Canggih yang Mengguncang Industri Chip

Nvidia menginvestasikan USD 5 miliar untuk saham sekitar 4% di Intel, disertai kolaborasi pengembangan chip AI dan PC untuk generasi mendatang, dengan NVLink sebagai koneksi cepat kunci. Foto: Data Center Knowledge
Nvidia menginvestasikan USD 5 miliar untuk saham sekitar 4% di Intel, disertai kolaborasi pengembangan chip AI dan PC untuk generasi mendatang, dengan NVLink sebagai koneksi cepat kunci. Foto: Data Center Knowledge

Nvidia menginvestasikan USD 5 miliar untuk saham sekitar 4% di Intel, disertai kolaborasi pengembangan chip AI dan PC untuk generasi mendatang, dengan NVLink sebagai koneksi cepat kunci

Nvidia membuat langkah besar di pasar semikonduktor dengan mengumumkan investasi USD 5 miliar untuk membeli saham Intel, menjadikannya pemegang saham sekitar 4% setelah penerbitan saham baru untuk menyelesaikan kesepakatan.

Kesepakatan ini bukan sekadar investasi finansial. Nvidia dan Intel setuju untuk bekerja sama dalam pengembangan beberapa generasi chip PC dan pusat data (data center), dengan perpaduan antara unit pemrosesan pusat (CPU) Intel dan unit pemrosesan grafis / akselerasi / kecerdasan buatan (GPU / AI) dari Nvidia.

Salah satu poin penting dari kerja sama ini adalah penggunaan teknologi koneksi cepat milik Nvidia, NVLink, yang akan memungkinkan CPU Intel dan GPU Nvidia berkomunikasi lebih efisien. Kinerja inilah yang dianggap sangat krusial dalam beban kerja AI dan data center, di mana banyak unit harus bekerja bersama dalam satu sistem besar.

Walau Intel dan Nvidia menjalin kolaborasi kuat, ada satu bagian yang tidak termasuk dalam kesepakatan: Intel tidak menjadi foundry—alias pabrik pihak ketiga—untuk memproduksi chip Nvidia. Artinya, Intel tidak akan menangani manufaktur chip Nvidia secara kontrak dalam kerjasama ini.

Investasi Nvidia ini muncul setelah Intel melalui pemerintah AS sempat mendapatkan 10% saham dari pihak pemerintah dalam upaya menyelamatkan perusahaan yang beberapa tahun terakhir berjuang menghadapi tantangan teknologi, kompetisi, dan tekanan finansial.

Efek pengumuman segera terasa di pasar saham: saham Intel melonjak lebih dari 25-26% seusai berita rilis. Saham perusahaan pesaing seperti AMD justru mengalami penurunan. Nvidia dan Broadcom juga mencatat kenaikan ringan.

✍️ Ditulis oleh: Fadjri Adhi Putra & Fahmi Fahrulrozi
📌 Editor: Redaksi Tren Media

Ikuti Saluran Resmi Trenmedia di WhatsApp!
Dapatkan berita terkini, tren viral, serta tips inspiratif langsung dari redaksi.

📱 Saluran Trenmedia 🍳 Saluran Resep Masakan Viral

Klik dan bergabung sekarang – update terbaru langsung masuk ke WhatsApp kamu!

BERITATERKAIT

BERITATERBARU

INSTAGRAMFEED